Menghargai Diri Sendiri Dengan Menjaga Kualitas Diri

by - Senin, Juli 29, 2013

Lagi-lagi pengen isi blog dengan tulisan yang bermanfaat... yaudah deh saya pakai saja copy-an dari note FB saya yang alhamdulilah menang dalam GA KETIKA CINTA HARUS PERGI. 

Menghargai diri sendiri itu penting, asal jangan berlebihan, ya.... Tentu saja harus punya rem berkaitan dengan hal ini. Lalu gimana sih caranya untuk kita menghargai diri sendiri?
Caranya dengan menjaga kualitas dirimu sendiri.

Saya pernah diberi ilustrasi dalam belajar menghargai, kira-kira seperti ini :

Minuman yang  beli adalah SAMA merk , jenis , dan ukuran . Ibaratnya itu dirimu degan orang lain . Engkau dan orang lain sejatinya tercipta SAMA . Baik dari aspek kepribadian sampai talenta dan potensi memiliki kualitas dan takaran yang sama . Hanya saja , yang menjadi pembeda adalah

PACKAGING (kualitas kemasan) , CONDITION (kualitas kondisi) , dan PLACING (kualitas penempatan) .

PACKAGING -> bagaimana caramu mengkualitaskan pribadimu , bagaimana caramu mempercantik penampilanmu agar bernilai jual tinggi . Tentunya bukan hanya mengunggulkan tampilan fisik semata , tapi meningkatkan juga kualitas produk yang ada dalam dirimu , yaitu talenta dan potensi . Realitanya , sering kita menjumpai seseorang dgn "tampilan" yang sempurna tapi ternyata apa yang di dalamnya hancur berantakan . Inilah contoh kegagalan PACKAGING . Andai orang tersebut bisa menjaga kualitas kemasan dirinya dan juga apa yang ada di dalamnya , bukan tidak mungkin ia akan bernilai jual tinggi .

CONDITION -> bagaimana cara membentuk kualitas kondisi pribadimu untuk untuk menambah nilai jualnya . Perhatikan , jika kondisi barang yang dijual di minimarket tersebut tidak mencerminkan kualitas yg setara nilai jualnya , apakah barang tersebut akan laku ? TIDAK .
Begitu pula dirimu . Kemasanmu oke , yang ada di dalam dirimu juga oke , tapi kamu biarkan dirimu remuk , penyok oleh karna rasa minder , hiperbolis , melemahkan karaktermu sendiri , dan slalu membandingkan degan orang lain , apakah kondisimu BISA menambah nilai jualmu ? tentu saja tidak bukan?

PLACING -> bagaimana menempatkan pribadimu . Perhatikan ini , jika minuman itu dijual di pinggir jalan , dekat tempat sampah pula , akankah engkau membelinya ?
Begitu pula dirimu . Sering pula engkau malah menempatkan dirimu di lingkungan yg salah dengan berbagai alasan : demi pertemanan , lifestyle , refreshing , dll . Tidak ada yang menyalahkanmu atas KEPUTUSANMU itu . Tapi tanya hatimu , seberapa nyaman DIA di lingkungan tersebut ?
Dan jika ada penilaian , berapa nilai yang pantas disematkan padamu ? Sedangkan engkau bisa berada di atas podium kehormatan atas pencapaian prestasi kerja ataupun belajar , dan banyak orang mengucapkan selamat atas pencapaianmu . Silakan nilai sendiri .

Dari ilustrasi di atas, kita bisa menarik kesimpulan bahwa, ada kiat-kiat untuk menghargai diri sendiri, yaitu dengan menjaga kualitas kepribadianmu. Bukan untuk menyombongkan atau mengkastakan diri tetapi untuk memotivasi dirimu agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi, agar disenangi banyak orang dan juga timbulnya kepercayaan diri dalam menjalani kehidupan ini. Dunia ini kian hari, kian banyak persaingan yang muncul di dalamya, penting bagi kita untuk bisa terpacu semangatnya agar tak tergilas dengan arus minder dan menganggap remeh diri sendiri, yang pada akhirnya hanya akan membuat kita semakin terpuruk dan rendah diri.

Oleh karna itu kita harus mampu menjaga kualitas penampilan dan kondisi kita serta mampu menempatkan diri di manapun kita berada.

Lakukan yang terbaik untuk hidupmu, jaga pula diri dari amarah... dengan pembawaan tenang, terapkan kualitas diri yang makin gemilang

Lihat keatas untuk motivasi, lihat kebawah untuk bersyukur :)

Yuk mari... Hargai diri sendiri dengan meningkatkan kualitas.... Bukan untuk siapa-siapa, tapi untuk diri sendiri ...
Kalau bukan kamu yang menghargai dirimu sendiri. Siap lagi?

You May Also Like

5 komentar

  1. siap! orang berharga jodohnya juga berharga #eh
    salam kenal dari bukittinggi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hihihi... ya begitu juga :)

      Salam kenal... Selamat berkunjung ke blog saya :)

      Hapus
  2. Mantap... Salam super mbak,,hehe.. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih... materinya kebetulan sering saya pelajari di kelas kuliah yang saya ikuti :)

      Hapus
  3. Terima kasih ya ilmunya, semoga yang membagikan ilmu ini dapat berkah yang melimpah dan tetap sabar, konsisten membagikan hal" yang positif. Amin

    BalasHapus

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan komentar, kritik dan saran... mari berteman