Sebuah Cerita dari The Coffe Memory
Judul buku : The Coffee Memory
Penulis : Riawani Elyta
Penerbit : Bentang Pustaka
Jumlah hal. : vi + 226 halaman
Tahun terbit : 2013
Sinopsis
Komposisi: Cinta,
Rindu, Candu, Perpisahan, Kopi
Cara Penyajian: Tuangkan rindu, candu, perpisahan, dan kopi ke dalam cangkir.
Tambahkan 180cc air cinta, aduk dan sajikan.
Saat aroma kopi itu menjauh,
Kusadari bahwa kau tak mungkin kutemui lagi
Seperti aromamu yang terempas oleh butir udara
Meninggalkanku dalam sunyi yang dingin
Sampai kusadari kau hadir
Menyergapku dalam diam
Mengembalikanku dalam kenangan
Dan menabur aroma yang sama dgn apa yg telah kutinggalkan
Ketika itulah aku pahami
Aku tak mungkin berpaling lagi
Cara Penyajian: Tuangkan rindu, candu, perpisahan, dan kopi ke dalam cangkir.
Tambahkan 180cc air cinta, aduk dan sajikan.
Saat aroma kopi itu menjauh,
Kusadari bahwa kau tak mungkin kutemui lagi
Seperti aromamu yang terempas oleh butir udara
Meninggalkanku dalam sunyi yang dingin
Sampai kusadari kau hadir
Menyergapku dalam diam
Mengembalikanku dalam kenangan
Dan menabur aroma yang sama dgn apa yg telah kutinggalkan
Ketika itulah aku pahami
Aku tak mungkin berpaling lagi
Awal yang mengharukan dimana Dania membawa kita pada kenangan-kenangan tentang kehidupan bahagianya dengan Andro –suaminya-. Semuanya mengalir indah sampai tergerus tawa yang pada akhirnya mengantarkan Andro pada kematian.
Dania harus mampu melawan dirinya sendiri
untuk memerangi kebenciannya dengan hal yang berbau kopi, karena dari situ ia
selalu teringat Andro yang selama ini menjadi andalanya untuk berdiri. Katjoe Manis,
kafe kopi yang lebih diartikan Dania sebagai harapan Andro yang tersisa bersama
karyawan-karyawan setianya menunggu untuk dibangkitkannya. Dan, tentunya ada
Sultan buah cinta mereka yang harus terus tumbuh layak dengan curahan kasih
sayang dan materi.
Tetapi, kehilangan barista terbaik dan
pengelola seapik Andro, juga omset yang
terus menurun, memutuskan Dania harus berjuang sekuat tenaga dan tentunya mencari
barista baru. Ia tidak rela jika harus menyerahkan Katjoe Manis untuk dijual
kepada Redi –kakak Andro yang terkenal kelicikannya dalam berbisnis-. Dania
tidak rela sampai kapan pun, jika harapan Andro yang tertuang lewat cafe itu
harus hancur.
Barry, barista yang terpilih dari hasil
seleksi khusus yang dilakukan Dania, mampu membawa era baru Katjoe Manis dengan
senyawa yang menurut Dania seolah menghidupkan kenangan Andro. Tetapi, ada yang
aneh dari Barry. Lelaki yang jujur saja, menarik di mata Dania itu seolah
memiliki rahasia yang besar.
Tantangan baru untuk Dania dan para karyawannya
datang saat seseorang dari masa lalu Dania yang bernama Pram datang dan membuka
kafe jenis serupa tidak jauh dari Kafe Katjoe Manis berdiri, yang bernama
Bookafeholic, kafe ini jelas jauh unggul dalam brand karena merupakan kafe cabang yang telah terkenal. Beberapa
karyawannya malah mulai tergiur untuk bergabung bersama Bookafeholic karena
eksistensi dan gaji yang lebih menjanjikan. Pram juga tak sungkan-sungkan untuk
mendekati Dania, seperti berharap melanjutkan hubungan yang sempat terputus.
Memberikan segala perhatian dan dukungannya pada Dania sampai saat Katjoe Manis
mengalami kebakaran parah yang cukup ganjil, mampukah Dania bangkit kembali
menghidupkan harapan Andro? Lalu bagaimana dengan Barry yang tidak mau kalah
menunjukan kesukaannya pada Dania? Barry, Pram atau memori tentang Andro yang
terus hidup?
Membaca novel ini akan membuat wawasan anda
bertambah. Mbak Riawani Elyta tidak hanya sukses menggambarkan situasi hati
Dania dan kehidupannya, tetapi juga berhasil membawa kita pada sebuah makna
bahwa kopi, bukan hanya minuman enak tanpa arti.
Dalam novel ini, anda akan merasakan esensi
yang berbeda dari kopi, bagaimana kopi itu dibuat hingga merongrong penciuman
anda, meminta untuk segera diteguk. Bagaimana cara anda untuk mempertahankan
keyakinan anda dan bagaimana cara anda untuk tetap berdiri, menghargai semua
orang yang menyanyangi dan mampu berada di samping anda. Banyak hal menyentak
yang anda bisa dapat di dalamnya.
Tidak hanya itu, yang lebih menarik dan menjadi
hint buat saya adalah nilai pelajaran dari bisnis yang diberikan. Novel ini,
lengkap membungkusnya menjadi bacaan yang menarik dengan banyak pesan yang
memikat. Sampul cover-nya yang menyerupai bungkus kopi, benar-benar nampak
nyata ketika kita membukanya, butiran-butiran kopi akan menyambut anda dalam
covernya, dan selanjutnya, anda akan terpuaskan dengan esensi kopi di tiap
lembarnya.
8 komentar
Nggak ada cover bukunya yang mana Mak?
BalasHapusSEmalam sinyalnya jelek, jadi baru diopload kkkk~~ terimakasih sudah berkunjung, Mak :)
HapusWah, kebetulan saya juga sudah baca bukunya :)
BalasHapusSumpah keren..
Reviewnya rapi dan lugas..
Semoga menang ya^^
Terimakasih. Novelnya memang keren dan menurutku ini bacaan yang cocok untuk lelaki ataupun perempuan.
Hapusaamiin Terimakasih :)
Wow, aku penyuka kpi dan selalu tertarik dengan cerita yang berhubungan dengan kopi. Ko ga difoto bukunya? pengin beli, apakah sudah ada di toko buku? Reviewnya keren, mak. Salam hangat, kunjungan pertama nih :)
BalasHapusIya, setelah membaca novel ini, banyak fakta tentang kopi yang menyentak hati ternyata. KKkk~~ fotonya susah diupload, tapi akhirnya bisa juga.
HapusSudah ada di toko buku kok, malah di beberapa toko buku jadi best seller -kalo tidak salah-
Terimakasih. Silakan berkunjung kembali :)
Salam ^_^
Terima kasih ya reviewnya:-) semoga beruntung :-)
BalasHapusAamiin :)
HapusJangan lupa tinggalkan jejak dengan komentar, kritik dan saran... mari berteman